PENELITIAN: PELAYANAN PUBLIK ADMINISTRASI KEPULAUAN DI KABUPATEN MALUKU TENGAH

Pada 24 Juni 2023, tim peneliti yang terdiri dari Dr. Hengky V.R. Pattimukay, S.Sos., M.Si., Dr. Normawati, M.Si., dan Humairah Almahdali, S.Sos., M.A.P., melaksanakan penelitian berjudul “Pelayanan Publik Administrasi Kepulauan di Kabupaten Maluku Tengah” dengan lokasi kajian terfokus pada Kecamatan Banda. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh karakteristik geografis Kabupaten Maluku Tengah yang merupakan wilayah kepulauan, sehingga menghadirkan tantangan tersendiri dalam penyelenggaraan pelayanan publik, terutama pada aspek administrasi pemerintahan dasar yang menjadi kebutuhan masyarakat.

Kecamatan Banda, sebagai wilayah yang terpencil dan terpisah oleh laut, menjadi representasi nyata dari persoalan aksesibilitas, keterjangkauan layanan, dan distribusi sumber daya aparatur. Dalam konteks tersebut, penelitian ini berupaya mengidentifikasi bagaimana pelayanan administrasi publik dijalankan, sejauh mana efektivitas tata kelola pelayanan, dan faktor-faktor apa saja yang menghambat maupun mendukung kualitas pelayanan publik di tingkat kecamatan maupun desa/negeri di wilayah kepulauan.

Selama proses penelitian, tim melakukan serangkaian kegiatan lapangan berupa observasi langsung, wawancara mendalam dengan aparatur pemerintahan kecamatan dan perangkat negeri, serta dialog dengan masyarakat untuk memperoleh gambaran menyeluruh mengenai pengalaman mereka dalam mengakses pelayanan administrasi. Selain itu, peneliti menelaah sistem kerja birokrasi lokal, alur pelayanan, pemanfaatan teknologi informasi, serta kondisi sarana dan prasarana yang tersedia di Banda.

Temuan awal menunjukkan bahwa pelayanan administrasi di wilayah kepulauan seperti Banda sangat dipengaruhi oleh kondisi geografis, frekuensi transportasi laut, ketersediaan jaringan komunikasi, serta kapasitas sumber daya manusia aparatur. Meski demikian, terdapat upaya-upaya adaptif dari pemerintah kecamatan dan pemerintah negeri dalam memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat, baik melalui inovasi sederhana, penguatan koordinasi, maupun penyesuaian mekanisme pelayanan sesuai konteks lokal.

Penelitian ini diharapkan mampu memberikan kontribusi praktis bagi pemerintah daerah dalam merumuskan strategi peningkatan pelayanan publik berbasis kepulauan. Selain itu, hasil penelitian juga diharapkan memperkaya khazanah ilmu administrasi publik, khususnya terkait model tata kelola layanan dalam konteks geografis yang unik seperti Kabupaten Maluku Tengah.

Dengan demikian, penelitian di Kecamatan Banda ini tidak hanya menjadi kajian akademik, tetapi juga wujud kepedulian terhadap peningkatan kualitas pelayanan publik di wilayah-wilayah kepulauan yang sering kali menghadapi keterbatasan struktural dan geografis.